Siswa MAN 3 Medan Ciptakan Pendeteksi Kebocoran Gas LPG, Ini Cara Kerjanya

NEWS FLASH
NEWS FLASH

Siswa MAN 3 Medan Ciptakan Pendeteksi Kebocoran Gas LPG, Ini Cara Kerjanya

Foto: Dok. Kemenag/SIswa MAN 3 Medan ciptakan alat pendeteksi kebocoran gas LPG

Jakarta – Dua mahasiswa MAN 3 Medan, M Humam dan Zahira Az-Zahra baru saja meraih juara pertama pada National Young Inventor Award 2022. Mereka menciptakan alat pendeteksi kebocoran gas LPG dengan sensor MQ-2 berbasis internet of things (IoT).
Humam mengatakan, LPG adalah kebutuhan masyarakat sehari-hari, tetapi tidak semua orang memahami caranya mengatasi kebocorannya. Menurutnya, dengan sensor MQ-2 pada alat yang dibuatnya, bau gas yang keluar bisa terlacak.

“Kami berniat memanfaatkan teknologi untuk menjawab tantangan tersebut. Hingga akhirnya kami berhasil menciptakan prototype alat pendeteksi kebocoran gas,” kata Humam, dikutip dari laman Kemenag pada Jumat (4/11/2022).

Cara Kerja Alat Pendeteksi Kebocoran Gas
“Alat ini diletakkan kurang lebih 10 cm dari tabung gas LPG agar bisa menangkap bau gas yang keluar,” urai Humam.

Dengan basis IoT, alat pelacak kebocoran gas tersebut terhubung dengan ponsel pintar melalui aplikasi Telegram. Siswa MAN 3 Medan itu menerangkan, saat terjadi kebocoran, maka buzzer yang berfungsi sebagai alarm peringatan akan berbunyi dan informasi kebocoran bisa diketahui dari aplikasi Telegram yang ada di ponsel.

Zahira menegaskan pula, saat ada kebocoran, alat akan mengirim notifikasi ke aplikasi Telegram.

“Sehingga, sangat membantu para pengguna dalam pengecekan sebagai antisipasi kebakaran atau bahaya lainnya,” jelasnya.

Zahira melanjutkan, alat ini juga bisa mengecek volume isi tabung dengan sensor tekanan dan Selenoid Valve sebagai katup listrik yang membuka dan menutup saluran gas.

 

Tentang National Young Inventor Award
Ajang National Young Inventor Award merupakan kompetisi untuk remaja tingkat SD, SMP, dan SMA dalam bidang inovasi teknologi. Tujuannya adalah peningkatan kreativitas, memberi apresiasi, serta menggali potensi.

 

NYIA juga menjadi kesempatan untuk menjaring para inventor remaja agar berpartisipasi di tingkat regional maupun internasional. Kategori karya di dalamnya mencakup Edukasi dan Rekreasi, Teknologi Ramah Lingkungan, Manajemen Bencana, Pangan dan Pertanian, Keamanan, Keselamatan dan Kesehatan, Teknologi untuk Penyandang Disabilitas dan Kebutuhan Khusus, juga Teknologi Informasi dan Komputasi.

Pada ajang ini, kedua siswa MAN 3 Medan itu juga mempresentasikan karya prototipe mereka.

Sumber :
https://www.detik.com/edu/edutainment/d-6388340/siswa-man-3-medan-ciptakan-pendeteksi-kebocoran-gas-lpg-ini-cara-kerjanya

Clients and Partners

Telkomsel Beri Pelatihan-Bantuan Teknologi IoT ke Petani di Karanganyar

NEWS FLASH
NEWS FLASH

Telkomsel Beri Pelatihan-Bantuan Teknologi IoT ke Petani di Karanganyar

Foto: Telkomsel

Jakarta – Telkomsel terus berupaya memberikan berbagai dampak sosial positif melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Kali ini, melalui program Baktiku Negeriku, Telkomsel mendukung pembangunan Indonesia dengan menghadirkan program-program berbasis digital hingga ke wilayah pelosok.
Tahun ini, program Baktiku Negeriku berfokus pada digitalisasi di sektor pertanian dengan menghadirkan sistem pertanian melalui penerapan Internet of Things (IoT). Dalam hal ini, Telkomsel menggunakan platform pertanian, yakni Telkomsel Digital Food Ecosystem (DFE) yang berfokus menjembatani teknologi yang memungkinkan praktik pertanian pintar melalui pertanian presisi, digitalisasi, data berbasis analitik, dan traceability. Adapun penggunaan platform ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan petani, membuka transparansi pasar rantai pasokan dan akses layanan keuangan.

Bertempat di GOR Desa Jati, Jaten, Karanganyar, Telkomsel menggelar pelatihan dan demo pertanian dengan teknologi IoT dengan menghadirkan Head of Business and Growth Digital Food Ecosystem Telkomsel, Maureen Imelda dan Pendiri Pendawa Kecana Multi Farm Gembong Danudiningrat. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan petani dan jajaran pemerintah setempat.

 

“Hari ini kami memberikan penyediaan digital center, pelatihan bagi para petani, serta bantuan teknologi IoT di bidang pertanian berupa pengujian kesuburan, monitoring budidaya, pengamatan kesehatan tanaman serta penyiraman pupuk menggunakan drone. Ini semua merupakan salah satu wujud kepedulian Telkomsel terhadap para petani untuk mendorong ketahanan pangan Indonesia,” ujar General Manager Corporate Social Responsibility Telkomsel, Andry P Santoso dalam keterangan tertulis, Jumat (23/9/2022).

Lebih lanjut, Andry mengatakan pertanian presisi dengan memanfaatkan teknologi ini telah dilakukan di beberapa tempat seperti Sleman dan Demak. Adapun hasil dari penerapan teknologi ini antara lain, peningkatan produktivitas lahan 4-7 %, menghemat biaya pupuk 50-90%, menghemat biaya tenaga 17% dan hemat waktu pengerjaan 96 %. Andry pun berharap program ini dapat memberikan dampak signifikan bagi masyarakat, khususnya para petani.

“Telkomsel berharap program ini dapat mempertegas komitmen Telkomsel dalam membangun negeri melalui pemanfaatan teknologi di bidang pertanian dan memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat luas”, tutup Andry.

Sumber :
https://www.detik.com/jateng/bisnis/d-6308882/telkomsel-beri-pelatihan-bantuan-teknologi-iot-ke-petani-di-karanganyar

Clients and Partners

GPS Tracker Bakal Bikin Industri Otomotif RI Meroket

NEWS FLASH
NEWS FLASH

GPS Tracker Bakal Bikin Industri Otomotif RI Meroket

Foto: Foto: detikINET/Fox Logger

Jakarta – Internet of Things (IoT) akan semakin meningkat penggunaannya seiring dengan pertumbuhan salah satu sektor di industri otomotif di Indonesia. Fox Logger, perusahaan penyedia tracking system (GPS) berbasis IoT menatap peluang tersebut.
Industri otomotif yang luluh lantak dihantam pandemi saat ini tengah berusaha keras bangkit. Fox Logger menilai lembaga pembiayaan menjadi kunci pertumbuhan sektor otomotif.

“Pertumbuhan industri otomotif Indonesia tidak akan terlepas dari dukungan lembaga pembiayaan,” katanya. Secara umum, pembiayaan otomotif memang berkontribusi sekitar 70% dari total pembiayaan industri multifinance,” ujar CEO Fox Logger Alamsyah Cheung.

Sejak tahun 2000, bisnis pembiayaan tumbuh pesat dengan tingkat pertumbuhan rata-rata tahunan (CAGR) mencapai 25%-30%, khususnya di pembiayaan motor.

Untuk 2022, Gaikindo menargetkan mobil yang terjual mencapai 900 ribu unit. Sementara itu AISI mematoktarget5,4 juta motor baru terjual tahun ini. Tantangan ini memang tak mudah. Namun, tanda-tanda positif terus berdenyut sepanjang Januari-Mei 2022.

Di pasar sepeda motor, penjualan sepanjang Januari-Mei 2022 mencapai 1.950.293 unit. Adapun di pasar mobil, secara wholesales, kurun Januari-Mei 2022 penjualan sudah mencapai 544.027 unit.

Perkembangan ini terus memancing perhatian industri terkait, bukan hanya pelaku otomotif langsung. Salah satunya adalah GPS Tracker yang merupakan pendukung industri otomotif.

Alamsyah menuturkan pertumbuhan industri pembiayaan multifinance berbanding lurus dengan pergerakan ekonomi serta pertumbuhan industri otomotif. Ketika ekonomi pulih dan industri otomotif bergerak, industri multifinance pun dengan sendirinya turut bergerak.

Apalagi jika pemerintah memberikan insentif seperti relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), tentunya industri multifinance pun makin kencang berputar menopang kebutuhan masyarakat yang ingin memiliki kendaraan bermotor.

 

“Fox Logger pada hakekatnya adalah pihak yang menjadi sebuah proses bisnis baru pada kegiatan operasional perusahaan multifinance yang sangat memiliki dampak signifikan pada kinerja divisi collection. Saat ini pun Fox Logger sudah bekerja sama dengan 10 perusahaan multifinance di Indonesia” tutup Alamsyah

Di luar kerja sama dengan para stakeholders industri otomotif Indonesia, Fox Logger sendiri sebagai pemain utama GPS Tracker berbasis IoT di Indonesia terus berupaya meningkatkan kualitas produk, inovasi, dan layanannya.

 

Kini, perusahaan yang terus berkembang ini tengah membangun Fox Logger Tower guna memperkuat Divisi Research & Innovation Center dan Divisi Layanan Konsumen. Di luar itu, Fox Logger juga semakin serius dalam menjajagi langkah dengan sejumlah mitra dalam upaya menjadi perusahaan go public.

Sumber :
https://inet.detik.com/business/d-6158762/gps-tracker-bakal-bikin-industri-otomotif-ri-meroket

Clients and Partners